Hampir 22 tahun hidup dan saya belum mendapatkan definisi cinta. Karena bagi saya, cinta terlalu rumit dan subjektif jika harus didefinisikan. Maka saya yakin, setiap orang memiliki definisinya masing-masing. Termasuk saya yang akhirnya mendapatkan salah satu (saya yakin seiring berjalannya waktu, saya mendapat definisi lain) definisi cinta menurut saya sendiri:
Siang itu saya lagi males malesan di kasur. Kemudian saya ngomong dalam hati:
"Kenapa ya aku mageran banget orangnya?"
Nggak hanya itu, karena terlalu kerap ngomong males dan mager, ibu dan adek saya sering ngomel "kamu tu apa apa kok mager sih?" Dan berbagai omelan tersebut terbesit waktu itu.
Kemudian saya mikir lagi. Saya ini orangnya males berdiri, males jalan, apalagi lari. Ibaratnya Kalo bisa duduk terus seharian ya saya pengennya gitu. Lalu saya inget sebuah 'kegiatan' yang membuat saya terus bergerak, berjalan, bahkan berlari: jadi sie acara di hari H.
Beberapa kali saya jadi sie acara, saya nggak bisa duduk. Kalau duduk, saya malah resah. Menjadi sie acara membuat saya ingin gerak ke sana ke mari, jalan dan bahkan lari ngecekin sana-sini, meski sebenernya nggak ada yang perlu dicek.
Lucunya, saya seneng banget kalo harus lari ke sana ke mari ketika jadi sie acara di hari H. Saya nggak males, nggak capek yang menyebalkan (capek ya tetep, tapi seneng), saya malah resah kalo duduk doang.
Menjadi sie acara membuat saya mengubah diri saya yang nggak biasanya dan saya senang dengan itu
Kemudian akhirnya, saya menemukan salah satu definisi cinta:
Ketika ada sesuatu atau seseorang yang membuat saya tidak menjadi diri saya yang biasa (lebih baik lagi kalo menjadi lebih baik) dan saya menikmati itu, itulah cinta. Bagi saya.
Lalu, apa cinta menurutmu?
No comments:
Post a Comment